Trik untuk Membuat Si Kecil Hobi Berolahraga

Tanggal posting : 18 August 2021
Oleh Admin
tips-trick

Trik untuk Membuat Si Kecil Hobi Berolahraga

Ditinjau oleh: dr. Verury Verona Handayani
Trik untuk Membuat Si Kecil Hobi Berolahraga

Halodoc, Jakarta – Dengan mendorong anak untuk berolahraga setiap hari, orangtua dapat membantu anak menjaga berat badan yang sehat serta memberikan semangat untuk menjaga pola hidup sehat. Menurut Center for Disease Control and Prevention, membiasakan anak-anak untuk berolahraga dapat meminimalkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular dan kronis, serta gangguan psikologis. Lantas, bagaimana trik membuat Si Kecil hobi berolahraga?

Membiasakan Anak Berolahraga

Cara paling sederhana membuat Si Kecil hobi berolahraga adalah dengan memulainya dari aktivitas yang disukai anak. Misalnya, anak di bawah usia 6 tahun biasanya menikmati kegiatan berlari dan melompat. Lalu, trik apa lagi yang bisa dilakukan? Berikut adalah trik lebih detail bagaimana membuat Si Kecil hobi berolahraga:

Baca juga: Adakah Efek Negatif Menjalani Diet Vegan?

1. Jadilah Panutan

Anak-anak akan memperhatikan dan meniru kebiasaan orangtua, entah itu baik dan buruk. Jika anak-anak melihat orangtua aktif secara fisik dan menyenangi aktivitas tersebut, mereka juga akan melakukan hal yang sama. 

2. Gunakan Olahraga sebagai Transportasi

Ajak anak ke sekolah atau mengunjungi temannya dengan bersepeda atau sepatu roda ke taman.

3. Libatkan Seluruh Keluarga

Ajak semua keluarga untuk aktif berolahraga. Ini adalah salah satu cara paling sukses untuk mengubah kebiasaan olahraga anak. Ayah dapat menjadi sukarelawan untuk melatih tim sepak bola dan mendorong anak-anak untuk bermain, mendaftar di kelas seni bela diri bersama anak, ataupun ikut bergabung dengan kegiatan outdoor lainnya. 

4. Fokus pada Kesenangan

Anak-anak suka bersenang-senang, jadi mereka cenderung terus berolahraga jika melakukan aktivitas yang mereka sukai. 

5. Ajak Anak Bergabung dengan Aktivitas Sosial 

Ajak anak untuk bergabung dengan aktivitas sosial. Ketika kegiatan disertai dengan tanggung jawab, anak akan lebih punya rasa kemauan untuk melakukannya secara intens. Apalagi ini sekaligus bisa meningkatkan rasa toleransi dan jiwa sosial anak. 

Baca juga: Diet Ramah Asam Urat, Intip 4 Menu Makanan Ini

6. Gunakan Persaingan sebagai Motivasi

Buatlah lomba antara orangtua dan anak-anak untuk melihat siapa yang bisa berlari lebih cepat, atau melakukan lebih banyak push-up atau jumping jack. Berikan hadiah kepada pemenang. Selain itu, gunakan teknologi semacam aplikasi kesehatan untuk melacak hasil dan kemajuan orangtua dan anak.

7. Libatkan Anak-Anak dalam Aktivitas Rumah Tangga

Melibatkan anak pada pekerjaan rumah tangga, seperti mencuci piring, menyapu, membersihkan mobil, atau memotong rumput, merupakan kesempatan bagus untuk menyisipkan aktivitas fisik pada anak.

8. Berikan Hadiah yang Mendorong Aktivitas Fisik

Sepatu roda, sepeda, bola, bahkan video game yang dimainkan secara aktif adalah hadiah bagus yang mendorong anak melakoni aktivitas fisik.

Baca juga: 4 Manfaat Mengonsumsi Jamur

9. Batasi Waktu TV dan Komputer

Tawarkan pilihan yang lebih aktif kepada anak ketimbang duduk diam di depan TV atau komputer. Misalnya bergabung dengan pusat rekreasi setempat atau program outdoor setelah sekolah, atau mengikuti pelajaran olahraga yang mereka sukai. Saat keluarga sedang menonton TV bersama, ajak semua orang bergerak selama jeda iklan mulai dari lompat tali atau sekadar lari di tempat.

10. Rencanakan Liburan Sebagai Cara Baru untuk Berolahraga

Orangtua bisa memasukkan hiking, bersepeda off-road, kayak, berkemah, atau snorkeling sebagai kegiatan saat liburan. Orangtua dapat mengajak anak menjelajahi tempat-tempat baru dan mengajari anak-anak untuk lebih menghargai alam. Bukan tidak mungkin, aktivitas yang orangtua dan anak coba saat liburan bisa menjadi hobi yang dinikmati keluarga secara intens. 

 

Referensi:
MD Anderson Center. Diakses pada 2020. 10 tips to get kids to exercise
Very Well Fit. Diakses pada 2020. How to Learn to Love Exercise

Sumber : https://www.halodoc.com/artikel/trik-untuk-membuat-si-kecil-hobi-berolahraga

Tips & Trik Lainnya

tips-trik
Jangan Panik (Stay Calm)
>85% pasien COVID TIDAK membutuhkan oksigen extra, antivirus atau rawat inap. Mereka dapat sembuh dirumah dengan pengobatan simtomatik.
Jika Anda berusia 60 tahun dengan oksimetri >92%, kemungkinan besar anda termasuk diantara 85%.